Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Skin Design:
Free Blogger Template

Powered by Blogger

Kamis, 25 November 2010

Program Pembangunan RUTILAHU (Rumah Tidak Layak Huni ) Menjadi Prioritas


"Kebetulan anggota PPM disini kebanyakan sudah bekerja, jadi untuk membuktikan kepada masyarakat dan pemerintah, bantuan pembangunan Rutilahu tidak akan meminta bantuan anggaran dari pemerintah,"

Pakuan Raya Online

CIBINONG-Kendati belum genap satu tahun menjadi Ketua Pimpinan Cabang Pemuda Panca Marga (PPM) Kabupaten Bogor, Ilham Permana mengaku akan membantu program pemerintahan Bupati Rachmat Yasin (RY), dengan terus melaksanakan kegiatan yang bersifat sosial.
"Dukungan kami terhadap pemerintah itu, dengan melakukan beragam kegiatan untuk membantu masyarakat, seperti akan melaksanakan program pembangunan rumah tidak layak huni ( Rutilahu), mendirikan sekolah paket dan kegiatan lainnya," kata Ilham, kepada Pakar kemarin.
Menurut dia, semua kegiatan itu nantinya akan disebar disejumlah wilayah, terutama yang keberadaannya kurang tersentuh bantuan dari pemerintah.
"Sekarang ini, masih ada wilayah yang keberadaannya tidak terperhatikan pemerintah. Baik masalah bantuan maupun soal pendidikan," ungkapnya.
Untuk melaksanakan program rutilahu kata ia, nantinya akan difokuskan dulu di wilayah Kabupaten Bogor bagian selatan, seperti Kecamatan Cisarua, Megamendung, Ciawi, Caringin, Cigombong, Cijeruk dan Tamansari.
"Ternyata di wilayah tersebut, masih terdapat beberapa rumah yang kondisinya sudah tidak layak ditempati. Makanya, melalui kebersamaan anggota PPM, secara bertahap kami akan membantu," ujarnya yang juga menjabat sekertaris DPC Partai Hanura. =DED


Read More......

Jumat, 12 November 2010

Memperingati Hari Sumpah Pemuda

Read More......

Pesawat Tempur Pertama Buatan Indonesia


TEMPO Interaktif, Jakarta – Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia Budi Santoso mengatakan, Indonesia menjajaki pengembangan pesawat tempur generasi 4,5. “Kalau F-16 itu generasi ke 4, kalau F-35 buatan Amerika itu generasi 5, ini ditengah-tengahnya, Sukhoi itu masih generasi 4,” katanya di sela perhelatan Bandung Air Show, Kamis (23/9).

Pesawat jet tempur KFX sendiri sebetulnya merupakan proyek lama Republic of Korea Air Force (ROKAF) yang baru bisa terlaksana sekarang. Proyek ini digagas presiden Korea Kim Dae Jung pada bulan Maret 2001 untuk menggantikan pesawat-pesawat yang lebih tua seperti F-4D/E Phantom II dan F-5E/F Tiger. Dibandingkan F-16, KFX diproyeksi untuk memiliki radius serang lebih tinggi 50 persen, sistim avionic yang lebih baik serta kemampuan anti radar (stealth).

pemerintah Korea akan menanggung 60 persen biaya pengembangan pesawat, sejumlah industri dirgantara negara itu di antaranya Korean Aerospace Industry menanggung 20 persennya .pemerintah Indonesia 20 persen dan akan memperoleh 50 pesawat yang mempunyai kemampuan tempur melebih F-16 ini dan 100 pesawat untuk korea. Total biaya pengembangan selama 10 tahun untuk membuat prototype pesawat itu diperkirakan menghabiskan dana 6 miliar US Dollar.Pemerintah Indonesia akan menyiapkan dana US$1,2 miliar.

penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Indonesia-Korsel itu sudah dilakukan pada 15 Juli 2010 yang lalu di Seoul-Korea Selatan.diharapkan pada tahun 2020 Sudah Ada Regenerasi Pesawat Tempur untuk kedua pihak

Baca Selengkapnya . . . .

Read More......

TNI Masih Memproses Hibah Pesawat F16


Jakarta (ANTARA) - Hibah sebanyak 24 pesawat tempur jenis F16 dari Amerika Serikat kepada Tentara Nasional Indonesia, mendapat tanggapan positif dari Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono.

"TNI sedang memproses, mengkaji dan membahas pemberian sebanyak 24 pesawat F16 milik AS," ujarnya seusai melepas 1.104 Kontingen Pasukan Garuda ke Lebanon di Markas Besar TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis.

Menurut Panglima TNI, meski hibah, Indonesia harus menyiapkan alokasi anggaran untuk menyiapkan pesawat-pesawat tersebut bisa tiba di Indonesia. "TNI sangat senang, manakala itu diberikan," katanya.

Meski demikian, kata Panglima TNI, hibah pesawat F16 itu masih dalam proses politik di Kementerian Pertahanan.

Menurut dia, TNI mendorong untuk pemberian F16 tersebut ke Indonesia.

"Kita ingin terjalin hubungan baik antara kedua negara dan tidak terjadi lagi embargo seperti yang terjadi di masa lalu," katanya.

Menurut Panglima TNI, Indonesia juga dapat mempersiapkan produksi dalam negeri. Indonesia mampu membuat suku cadang yang dapat mendukung pesawat-pesawat yang Indonesia miliki saat ini.

Read More......

Senin, 08 November 2010

Tips Jika Abu Vulkanik Datang

Liputan6.com, Bandung: Abu vulkanik yang berasal dari letusan Gunung Merapi membuat warga panik. Tak hanya warga Yogyakarta dan Jawa Tengah, masyarakat di Jawa Barat juga ikut merasakannya, baru-baru ini.

Bahkan, warga Bandung kaget begitu mengetahui abu tipis berwarna putih meletak di atap rumah dan pagar mereka. Mereka sama sekali tak menyangka jika terkena abu Merapi.

Berikut sejumlah tips bagi Anda yang tempat tinggalnya terkena debu vulkanik:

1. Siapkan masker dan pelindung mata

2. Sediakan air minum dan makanan untuk 72 jam. Sebab, dibutuhkan waktu agar sebuah daerah terbebas dari debu vulkanik

3. Siapkan plastik untuk barang elektronik

4. Lalu senter, alat penerangan darurat, dan baterai ekstra

5. Perlu ada obat-obatan

6. Persediaan uang tunai

Tindakan yang harus dilakukan:

1. Tutup jendela dan pintu dan tempatkan handuk basah di sela-selanya

2. Cari perlindungan terdekat ke bangunan atau mobil

3. Jangan gunakan kontak lensa karena bisa melukai kornea mata.(ULF/berbagai sumber)

Read More......

Sabtu, 06 November 2010

Abu Vulkanik Merapi Sampai ke Bogor


Laporan Wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dampak letusan Gunung Merapi semakin meluas. Abu vulkanik mulai sampai Kota Bogor pada Jumat (5/10/2010) malam. Meskipun masih tipis, tapi abu vulkanik tersebut cukup membuat panik sebagian warga.

Abu merapi sejak siang sudah tiba di Kota Bandung kemudian bergerak ke Cimahi, Padalarang, lalu Kabupaten Cianjur. Sejak Jumat sore, warga di tiga kecamatan di daerah Puncak Bogor mulai melihat debu putih tipis di kendaraan yang disinyalir abu vulkanik dari Gunung Merapi.

"Abu vulkanik Merapi sampai juga di Cianjur, tetapi abunya hanya tips-tipis saja," kata Reza, warga yang sempat melewati Cianjur, Jumat (5/11/2010) malam. Lanjutnya, ia pun menuturkan bahwa abu tersebut juga terlihat di sekitar Puncak Bogor. "Di Puncak Bogor juga terlihat tapi sangat tipis," lanjutnya. Baca selengkapnya . . . . .

Read More......